indosiar.site Nama Rama Duwaji mulai dikenal publik setelah hubungannya dengan Zohran Mamdani, politikus progresif asal New York. Mereka pertama kali bertemu melalui aplikasi kencan Hinge. Dari pertemuan singkat itu, hubungan mereka berkembang hingga akhirnya menikah.
Mamdani pernah berkata dengan nada bercanda, “Saya menemukan istri saya di Hinge. Jadi aplikasi kencan masih bisa berhasil.” Kisah itu membuat banyak orang tersenyum. Di tengah kesibukan dunia politik dan seni, mereka membuktikan bahwa hubungan digital juga bisa berakhir manis.
Rama dan Zohran dikenal sebagai pasangan yang sederhana. Meski kini berada di sorotan publik, keduanya tetap menjaga kehidupan pribadi agar tidak terlalu terbuka di media.
Latar Belakang dan Pendidikan Rama Duwaji
Rama Duwaji adalah seorang ilustrator, animator, dan pembuat keramik yang berbasis di Brooklyn, New York. Ia lahir di keluarga imigran asal Suriah yang kemudian menetap di Amerika Serikat. Latar belakang budaya itu banyak memengaruhi cara pandangnya terhadap seni dan kehidupan sosial.
Duwaji menempuh pendidikan seni di Virginia Commonwealth University, mengambil jurusan desain komunikasi. Ia kemudian melanjutkan pendidikan magister di School of Visual Arts di New York dengan fokus pada ilustrasi.
Karya-karya Duwaji kerap menggambarkan perempuan, komunitas Arab, dan identitas Muslim dalam kehidupan modern. Ia dikenal karena gaya visualnya yang halus namun sarat makna.
Karier dan Pencapaian di Dunia Seni
Rama Duwaji tidak hanya berkarya di galeri lokal, tetapi juga bekerja dengan sejumlah merek dan media besar. Beberapa di antaranya adalah The New Yorker, The Washington Post, BBC, dan Apple.
Ia juga pernah berkolaborasi dengan lembaga budaya seperti Tate Modern. Melalui ilustrasi dan animasi, Duwaji menyoroti tema seperti migrasi, ketimpangan sosial, dan kekuatan perempuan.
Dalam salah satu wawancara, ia berkata bahwa seni baginya bukan hanya soal estetika. “Seni selalu punya makna politik. Dari cara dibuat, didanai, dan dibagikan,” ujarnya.
Bagi Duwaji, setiap karya adalah bentuk komunikasi dan refleksi. Ia percaya seni bisa menjadi ruang aman untuk bercerita tentang pengalaman pribadi dan sosial.
Peran di Samping Zohran Mamdani
Ketika Zohran Mamdani mencalonkan diri sebagai Wali Kota New York, nama Rama Duwaji ikut disorot. Namun, ia memilih untuk tetap berada di belakang layar. Duwaji jarang tampil di acara politik. Ia lebih suka mendukung dari balik layar dan fokus pada karier seninya.
Mamdani pernah menegaskan bahwa istrinya bukan sekadar “istri politik”. “Rama adalah seniman hebat yang berdiri dengan karyanya sendiri,” katanya. Ia juga meminta publik agar tidak menyeret keluarganya dalam perdebatan politik.
Peran Duwaji dalam kehidupan publik pasangannya lebih kepada inspirasi. Ia membawa warna baru pada sosok politik progresif yang lebih manusiawi, terbuka, dan dekat dengan dunia kreatif.
Identitas Multikultural dan Pesan Sosial
Sebagai perempuan Suriah-Amerika, Duwaji tumbuh di tengah dua budaya yang berbeda. Ia sering menceritakan pengalaman sebagai bagian dari diaspora Timur Tengah di Amerika. Identitas ini membuatnya memiliki perspektif unik dalam berkarya.
Melalui seni, ia menyuarakan isu-isu seperti representasi perempuan, keberagaman, dan pentingnya empati dalam masyarakat. Setiap goresan tangannya membawa pesan bahwa seni bisa menjadi bahasa universal.
Beberapa karyanya bahkan digunakan untuk kampanye sosial dan kegiatan kemanusiaan, terutama untuk komunitas Arab dan Muslim yang sering terpinggirkan.
Kisah Cinta yang Menginspirasi
Cerita cinta antara Rama Duwaji dan Zohran Mamdani menjadi bahan pembicaraan hangat di media. Bukan hanya karena status mereka, tetapi karena kisahnya terasa dekat dengan kehidupan modern.
Pertemuan lewat aplikasi kencan menjadi simbol bahwa hubungan sejati bisa lahir di mana saja. Mereka berdua dikenal saling menghormati karier masing-masing. Saat Mamdani sibuk di dunia politik, Duwaji tetap aktif di galeri dan proyek seni.
Hubungan mereka menggambarkan keseimbangan antara idealisme, karier, dan kehidupan pribadi. Publik memuji bagaimana pasangan ini menjaga citra sederhana tanpa kehilangan jati diri.
Tantangan dan Sorotan Publik
Menjadi pasangan figur publik tentu membawa tantangan. Rama Duwaji sering menjadi sorotan media, terutama karena pandangan politik suaminya yang progresif. Namun ia memilih bersikap tenang.
Mamdani sendiri mengakui bahwa dunia politik bisa keras, terutama bagi keluarga. Ia menilai serangan terhadap istrinya menunjukkan bagaimana perempuan sering kali menjadi sasaran empuk dalam politik.
Meski begitu, Duwaji tetap teguh pada prinsipnya. Ia menolak menjadikan dirinya “simbol politik”. Baginya, karya adalah cara paling jujur untuk berbicara.
Penutup: Antara Seni dan Kehidupan Publik
Artikel ini menggambarkan sosok Rama Duwaji sebagai pribadi yang kuat, berbakat, dan rendah hati. Ia bukan sekadar pendamping seorang wali kota, tetapi juga seniman dengan suara sendiri.
Duwaji membuktikan bahwa kehidupan pribadi dan karier bisa berjalan seimbang. Kisah cintanya dengan Zohran Mamdani menunjukkan bahwa dua dunia — seni dan politik — dapat berdampingan tanpa saling menenggelamkan.
Dengan latar budaya ganda, pendidikan seni yang kuat, serta komitmen pada karya bermakna, Rama Duwaji menjadi simbol perempuan modern: mandiri, berprinsip, dan tetap hangat di tengah sorotan publik.

Cek Juga Artikel Dari Platform seputardigital.web.id
